Conflict Resolution

Conflict Resolution

Strategi resolusi konflik memungkinkan Anda meningkatkan produktivitas tempat kerja dengan mengurangi konflik saat konflik pertama kali terjadi. Mereka juga memungkinkan Anda meningkatkan moral dan kerja tim di tempat kerja.
Mengembangkan keterampilan dan menguasai proses penyelesaian konflik membutuhkan waktu dan latihan.
Pada pertemuan ini, kita membahas mengapa resolusi konflik sangat penting di tempat kerja dan langkah-langkah yang dapat Anda ambil untuk menyelesaikan konflik dengan cepat saat konflik muncul.

Penyelesaian konflik adalah proses penyelesaian perselisihan antara dua orang atau lebih. Konflik dapat terjadi antara rekan kerja individu, antara manajer, antara manajer dan anggota tim mereka atau antara penyedia layanan dan pelanggan atau klien. Itu juga dapat terjadi antara kelompok orang, seperti antara manajemen dan tenaga kerja mereka atau antara seluruh departemen.
Saat perselisihan muncul, tindakan terbaik adalah menggunakan negosiasi untuk menyelesaikan masalah. Melalui negosiasi, Anda dapat menyelesaikan masalah dengan cepat, mengidentifikasi solusi yang disetujui semua pihak, dan meningkatkan hubungan antara kelompok yang berkonflik.

Resolusi konflik sangat penting untuk mempertahankan tenaga kerja yang produktif dan semangat kerja yang tinggi. Melalui resolusi konflik, Anda dapat:

  1. Memahami lebih banyak tentang ide, latar belakang dan keyakinan orang lain dan mendapatkan perspektif baru yang bahkan mungkin mengubah perspektif Anda.
  2. Lebih baik memastikan bahwa hubungan berlanjut dan tumbuh di masa depan.
  3. Temukan solusi damai untuk tantangan sehari-hari dan gunakan sumber daya berharga seperti waktu, energi, reputasi, dan motivasi untuk digunakan dengan lebih baik di tempat kerja.

15 Comments

  1. Rangkuman
    Konflik Resolusi
    Resolusi konflik sangat penting di tempat kerja dan langkah-langkah apa yang dapat diambil untuk dapat menyelesaikan konflik dengan cepat saat konflik muncul. Penyelesaian konflik adalah proses penyelesaian perselisihan antara dua orang atau lebih. Konflik dapat terjadi antara rekan kerja individu, antara manajer, antara manajer dan anggota tim mereka atau itu juga dapat terjadi antara kelompok orang, seperti antara manajemen dan tenaga kerja mereka atau antara seluruh departemen. Saat perselisihan muncul, tindakan terbaik adalah menggunakan negosiasi untuk menyelesaikan masalah. Melalui negosiasi, diharapkan dapat menyelesaikan masalah dengan cepat, mengidentifikasi solusi yang disetujui semua pihak. Resolusi konflik sangatlah penting , melalui resolusi ini dapat memahami lebih banyak tentang ide, latar belakang keyakinan orang lain serta pemikiran-pemikiran baru dan juga bisa membuat hubungan berlanjut dan berkembang dengan baik kedepannya.
    Bagaimana cara menyelesaikan konflik di tempat kerja yang pertama memahami konflik itu lalu mengeksplore alternatif jalan keluar, Yang ke dua mencari tempat netral ini sangat penting karena bertujuan untuk mengholangkan ketegangan, mengkomunikasikan ke 2 sisi , berhati-hati dengan bahasa tubuh dari menjaga kontak mata lalu sadar akan ekspresi dari mimik wajah kita serta merilekskan leher dan bahu serta menggunakan nada netral , mengidentifikasi tujuan bersama diharapkan kedua belah pihak menyepakati hasil yang diinginkan untuk konflik tersebut, Menggunakan pihak ke 3 sebagai mediator atau penengah, Selanjutnya dengan menggunakan teknik mengumpulkan gagasan atau ide berdasarkan spontanitas dan kreativitas agar mendapat solusi win-win dari sebuah permasalahan tertentu. Dan yang terakhir menyepakati rencana tindakan yang diambil, sehingga solusi yang didapat saling menguntungkan bagi semua yang terlibat.

  2. Lilik Sumarni ( Nim 312021022)

    Strategi resolusi konflik untuk meningkatkan produktivitas tempat kerja dengan mengurangi konflik saat konflik pertama kali terjadi.

    Penyelesaian konflik adalah proses penyelesaian perselisihan antara dua orang atau lebih.
    Konflik dapat terjadi antara rekan kerja individu, antara manajer, antara manajer dan anggota tim mereka atau antara penyedia layanan dan pelanggan atau klien. Itu juga dapat terjadi antara kelompok orang, seperti antara manajemen dan tenaga kerja mereka atau antara seluruh departemen.
    Saat perselisihan muncul, tindakan terbaik adalah menggunakan negosiasi untuk menyelesaikan masalah. Melalui negosiasi, kita dapat menyelesaikan masalah dengan cepat, mengidentifikasi solusi yang disetujui semua pihak, dan meningkatkan hubungan antara kelompok yang berkonflik.

    Resolusi konflik sangat penting untuk mempertahankan tenaga kerja yang produktif dan semangat kerja yang tinggi.
    Melalui resolusi solusi damai untuk tantangan sehari-hari dan gunakan sumber daya berharga seperti waktu, energi, reputasi, dan motivasi untuk digunakan dengan lebih baik di tempat kerja.

  3. Hanifah Rosadi ( 312021026 )

    Nama : Hanifah Rosadi
    Nim : 312021026
    Prodi : AB 5

    Strategi resolusi konflik memungkinkan Anda meningkatkan produktivitas tempat kerja dengan mengurangi konflik saat konflik pertama kali terjadi. Mengembangkan keterampilan dan menguasai proses penyelesaian konflik membutuhkan waktu dan latihan. Pada pertemuan ini, kita membahas mengapa resolusi konflik sangat penting di tempat kerja dan langkah-langkah yang dapat Anda ambil untuk menyelesaikan konflik dengan cepat saat konflik muncul. Penyelesaian konflik adalah proses penyelesaian perselisihan antara dua orang atau lebih.

    Konflik dapat terjadi antara rekan kerja individu, antara manajer, antara manajer dan anggota tim mereka atau antara penyedia layanan dan pelanggan atau klien. Resolusi konflik sangat penting untuk mempertahankan tenaga kerja yang produktif dan semangat kerja yang tinggi.

  4. Rosita Dewi Permatasari

    Pentingnya resolusi konflik di tempat kerja tidak hanya membantu meningkatkan produktivitas, tetapi juga menciptakan lingkungan kerja yang harmonis. Dengan menguasai keterampilan penyelesaian konflik melalui negosiasi, Anda dapat memahami berbagai perspektif, memperkuat hubungan, dan menemukan solusi damai untuk tantangan sehari-hari. Ini tidak hanya berdampak positif pada tenaga kerja, tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan dan perkembangan organisasi.

  5. Lilik Sumarni ( Nim 312021022)

    Rangkuman

    Conflict Resolution
    Strategi resolusi konflik untuk meningkatkan produktivitas tempat kerja dan meningkatkan moral dan kerja tim di tempat kerja.
    Penyelesaian konflik adalah proses penyelesaian perselisihan antara dua orang atau lebih.
    Saat perselisihan muncul, tindakan terbaik adalah menggunakan negosiasi untuk menyelesaikan masalah. Melalui negosiasi, Anda dapat menyelesaikan masalah dengan cepat, mengidentifikasi solusi yang disetujui semua pihak, dan meningkatkan hubungan antara kelompok yang berkonflik.
    Jadi Resolusi konflik sangat penting untuk mempertahankan tenaga kerja yang produktif dan semangat kerja yang tinggi. Melalui resolusi konflik kita bisa memastikan bahwa hubungan berlanjut tumbuh di masa depan.
    Kita temukan solusi damai untuk tantangan sehari-hari dan gunakan sumber daya berharga seperti waktu, energi, reputasi, dan motivasi untuk digunakan dengan lebih baik di tempat kerja.

  6. “Conflict Resolution”
    A. Pengertian
    Strategi resolusi konflik adalah proses penyelesaian perselisihan antara dua orang atau lebih. Konflik bisa terjadi kapan saja dan Dimana saja. Saat perselisihan muncul Tindakan terbaik adalah menggunakan negosiasi untuk menyelesaikan masalah.
    B. Tujuan
    1. Memahami lebih banyak tentang ide, latar belakang dan keyakinan orang lain dan mendapatkan perspektif baru yang akan mengubah perspektif lain.
    2. Lebih baik memastikan bahwa hubungan berlanjut dan tumbuh di masa depam.
    3. Menemukan solusi yang tepat untuk penyelesaian konflik.
    C. Solusi
    a) Understand the conflict
    Memahami posisi anda dalam sebuah konflik agar bisa menyampaikan minat anda ke pihak lain. Dengan cara seperti itu anda bisa memahami konflik yang anda hadapi.
    b) Explore alternatives
    Pada tahap ini terjadi bisa dibilang tidak dapat menemukan kesepakatan sebagai solusi. Tetapi perlu juga mempertimbangkan solusi lain sebagai penyelesaian konflik bersama pihak lain untuk memikirkan apakah pada saat itu kapan anda bisa meninggalkan konflik dan bagaimana solusi yang harus dihadapi jika ternyata konflik tidak bisa diselesaikan. Maka pada saat ini lah dilakukan riset untuk membandingkan solusi dari berbagai hal agar bisa menemukan solusi alternatif lainnya.
    c) Find a private and neutral place
    Menemukan tempat yang tenang dan netral untuk mendiskusikan konflik secara pribadi agar bisa menyelesaikan konflik dengan tenang dan damai.
    d) Communicate both side
    Setelah itu harus ada terjadi komunikasi dari dua arah. Dimana anda harus bisa menjadi pendengar yang aktif. Membiarkan semua pihak mengutarakan pendapat mereka. Juga menghindari asumsi yang tidak berdasar sebagai bentuk pembelaan dalam sebuah konflik. Dan tetap tenang pada saat menghadapi konflik.
    e) Be aware of body language
    Menjaga kontak maa dengan lawan bicara dengan menjaga ekspresi saat menghadapi pihak lain dikala ada konflik. Lebih rileks dan berbicara dengan nada netral.
    f) Identify a common goal
    Pada langkah ini ketika kedua belah pihak menyepakati hasil penyelesaian konflik. Maka akan mengindentifikasi tujuan penyelesaian konflik secara bersama-sama.
    g) Use a third-party mediator
    1. Mendengarkan kedua belah pihak.
    2. Menemukan minat yang sama.
    3. Menjaga fokus.
    4. Mencari solusi yang sama sama menguntungkan.
    h) Brainstorm solution
    Mencari solusi yang win-win solution lalu didiskusikan bersama.
    i) Agree on a plan of action
    Setelah identifikasi solusi dalam sebuah konflik maka harus menemukan titik dimana kedua belah pihak harus saling menyetujui solusi yang ditemukan sebagai penyelesaian konflik.

  7. Lilik Sumarni

    Rangkuman

    Conflict Resolution
    Strategi resolusi konflik untuk meningkatkan produktivitas tempat kerja dan meningkatkan moral dan kerja tim di tempat kerja.
    Penyelesaian konflik adalah proses penyelesaian perselisihan antara dua orang atau lebih. Konflik dapat terjadi antara rekan kerja individu, antara manajer, antara manajer dan anggota tim mereka atau antara penyedia layanan dan pelanggan atau klien. Saat perselisihan muncul, tindakan terbaik adalah menggunakan negosiasi untuk menyelesaikan masalah.
    Melalui negosiasi, Anda dapat menyelesaikan masalah dengan cepat, mengidentifikasi solusi yang disetujui semua pihak, dan meningkatkan hubungan antara kelompok yang berkonflik.
    Resolusi konflik sangat penting untuk mempertahankan tenaga kerja yang produktif dan semangat kerja yang tinggi. Melalui resolusi konflik, solusi damai untuk tantangan sehari-hari dan gunakan sumber daya berharga seperti waktu, energi, reputasi, dan motivasi untuk digunakan dengan lebih baik di tempat kerja.

  8. NOVJ WELYAWATI (312021025)

    Tujuan konflik
    Menyelesaikan konflik itu harus dengan cara ada nya sepakat dari beberapa pihak yang terikat dalam rapat tersebut
    Diperlukan sekali ada nya konflik untuk memimprove perusahaan tersebut untuk lebih maju dan berkembang konflik berupa Ide dan saran bahkan pendapat dari beberapa orang dari adanya konflik itu kita dapat mengambil kesimpulan apa yang sebaik nya perusahaan itu lakukan untuk membuat perusahaan lebih maju mungkin ide dalam hal marketing atau untuk keperluan office .agar kita tidak ketinggalan zaman dan teknologi
    Mungkin perusahaan tersebut omzet. Ya mulai menurun jadi perlu ada nya ide ide atau semacam promosi apa yang harus dilakukan untuk mendongkrak omzet tersebut
    Kita yang terlibat di dalam tersebut harus bisa menganalisa dari ide saran dan pendapat dari beberapa pihak.
    Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menangani konflik
    Kedua belak pihak harus menyepakati hasil yang di inginkan setelah adanya rapat
    Undang orang lain untuk melakukan hal yang sama untuk dimintai pendapat
    Konik harus diselesaikan secara baik baik tidak dengan cara kasar
    Mengumpulkan ide ide
    Mencari hasil dari rapat ide tersebut

  9. Lilik Sumarni ( Nim 312021022)

    Rangkuman
    Conflict Resolution
    Strategi resolusi konflik untuk meningkatkan produktivitas tempat kerja dan meningkatkan moral dan kerja tim di tempat kerja. Penyelesaian konflik adalah proses penyelesaian perselisihan antara dua orang atau lebih. Konflik dapat terjadi antara rekan kerja individu, antara manajer, antara manajer dan anggota tim mereka atau antara penyedia layanan dan pelanggan atau klien. Saat perselisihan muncul, tindakan terbaik adalah menggunakan negosiasi untuk menyelesaikan masalah. Melalui negosiasi, Anda dapat menyelesaikan masalah dengan cepat, mengidentifikasi solusi yang disetujui semua pihak, dan meningkatkan hubungan antara kelompok yang berkonflik. Resolusi konflik sangat penting untuk mempertahankan tenaga kerja yang produktif dan semangat kerja yang tinggi. Melalui resolusi konflik, solusi damai untuk tantangan sehari-hari dan gunakan sumber daya berharga seperti waktu, energi, reputasi, dan motivasi untuk digunakan dengan lebih baik di tempat kerja.

  10. Fida Maulidiyah

    Nama : Fida Maulidiyah
    NIM : 312021013
    Prodi : Administrasi bisnis – 5

    Resolusi konflik adalah proses penyelesaian perselisihan atau ketidaksepakatan antara dua orang atau lebih yang melibatkan usaha untuk mencapai kesepakatan atau penyelesaian yang dapat diterima oleh semua pihak terkait.

    Resolusi konflik sangat penting karena dapat membantu mencegah peningkatan intensitas ketegangan atau pertikaian. Dengan menyelesaikan konflik, dapat menciptakan lingkungan yang lebih harmonis, meningkatkan kerjasama, mendukung perkembangan positif dan menghindari potensi kerugian yang dapat muncul dari konflik yang tidak diselesaikan.

    Ada beberapa cara yang dapat dilakukan dalam menyelesaikan konflik di tempat kerja :

    1. Memahami Konflik

    Penting untuk memahami akar masalah konflik dan faktor-faktor yang terlibat sebelum mencari solusi.

    2. Mengeksplorasi Alternatif

    Melibatkan pencarian berbagai opsi atau cara untuk menyelesaikan konflik, bukan hanya fokus pada satu solusi.

    3. Menemukan Tempat Pribadi dan Netral

    Lingkungan yang bersifat pribadi dan netral dapat menciptakan suasana yang lebih kondusif untuk berbicara dan menyelesaikan konflik.

    4. Berkomunikasi dari Kedua Pihak

    Mendengarkan dan menyampaikan pandangan dari semua pihak yang terlibat dalam konflik untuk memahami perspektif masing-masing.

    5. Menyadari Bahasa Tubuh

    Memahami ekspresi non-verbal dapat membantu dalam memahami emosi dan perasaan yang mungkin tidak diungkapkan secara verbal.

    6. Mengidentifikasi Tujuan Bersama

    Mencari titik persamaan atau tujuan yang dapat diakui bersama untuk menciptakan dasar kerjasama.

    7. Menggunakan Mediator Pihak Ketiga

    Memanfaatkan mediator independen untuk membantu memfasilitasi dialog dan mencapai kesepakatan yang adil dan saling menguntungkan.

    8. Mencari Solusi melalui Brainstorming

    Merangsang kreativitas dalam mencari solusi dengan mengumpulkan ide-ide dari semua pihak terlibat.

    9. Menyetujui Rencana Tindakan

    Menghasilkan kesepakatan bersama tentang langkah-langkah konkret yang akan diambil untuk menyelesaikan konflik dan mencegahnya muncul kembali.

    Secara keseluruhan, strategi resolusi konflik menjadi signifikan karena memberikan dampak positif terhadap dinamika dan produktivitas di lingkungan kerja, sekaligus berkontribusi pada kesejahteraan individu yang terlibat.

  11. Risvanda Aulya Putri

    Risvanda Aulya Putri
    312021002
    Administrasi Bisnis 5

    – Resolusi konflik melibatkan penyelesaian perselisihan antara individu, manajer, tim, penyedia layanan, pelanggan, atau kelompok.
    – Negosiasi adalah pendekatan yang direkomendasikan untuk menyelesaikan konflik, karena memungkinkan penyelesaian masalah dengan cepat, identifikasi solusi yang disepakati bersama, dan peningkatan hubungan antara pihak-pihak yang bertikai.
    – Konflik dapat muncul dalam berbagai situasi, seperti antara rekan kerja, manajer dan tim mereka, penyedia layanan dan klien, atau di antara kelompok orang seperti manajemen dan tenaga kerja atau seluruh departemen.
    – Proses resolusi konflik bertujuan untuk mengatasi ketidaksepakatan dan ketegangan dengan cara yang konstruktif untuk mencapai hasil yang saling menguntungkan.
    – Resolusi konflik yang efektif dapat meningkatkan kerja sama tim, komunikasi, dan keharmonisan organisasi secara keseluruhan.

  12. Ida rusmawati

    Strategi resolusi konflik memungkinkan anda meningkatkan produktifitas tempat kerja anda meningkatkan produktivitastempat kerja dengan mengurangi konflik saat konflik pertama kali terjadi.
    mereka memungkin kan anda meningkatkan moral dan kerja tim di tempat kerja.
    Penyelesaian konflik adalah proses penyelesaian perselisihan anatara dua orang atau lebih.konflik dapat terjadi antara rekan kerja dan anggota tim,
    saat perselisahan muncul,tindakan terbaik adalah menggunakan negosiasi untuk menyelesaikan masalah melalui negosiasi anda dapat menyelesaikan maslah dengan cepat.
    Resolusi konflik sangat penting untu mempertahankan tenaga kerja yang produktif dan semangat kerja yang tinggi,Melalui resolusi konflik anda dapat:
    1.Memahami banyak tentang ide
    2.Lebih baik memastikan bahwa hubungan berlanjut dan tumbuh di masa depan
    3.Temukan solusi untuk tantangan sendiri

  13. Strategi resolusi konflik memungkinkan anda meningkatkan produktifitas tempat kerja anda meningkatkan produktivitastempat kerja dengan mengurangi konflik saat konflik pertama kali terjadi.
    mereka memungkin kan anda meningkatkan moral dan kerja tim di tempat kerja.
    Penyelesaian konflik adalah proses penyelesaian perselisihan anatara dua orang atau lebih.konflik dapat terjadi antara rekan kerja dan anggota tim,
    saat perselisahan muncul,tindakan terbaik adalah menggunakan negosiasi untuk menyelesaikan masalah melalui negosiasi anda dapat menyelesaikan maslah dengan cepat.
    Resolusi konflik sangat penting untu mempertahankan tenaga kerja yang produktif dan semangat kerja yang tinggi

  14. Esti Purnasari

    Nama : Esti Purnasari
    NIM : 312021016
    Matkul : Interpersonal Skill
    Tugas : Rangkuman Materi 13-14

    RESOLUSI KONFLIK
    – Strategi resolusi konflik bertujuan meningkatkan produktivitas dan memperbaiki hubungan di tempat kerja.
    – Mengembangkan keterampilan resolusi konflik membutuhkan waktu dan latihan.
    – Pertemuan membahas pentingnya resolusi konflik di tempat kerja dan langkah-langkahnya.

    Apa Resolusi Konflik
    – Penyelesaian konflik adalah proses menyelesaikan perselisihan antara dua orang atau lebih.
    – Negosiasi digunakan untuk menyelesaikan masalah dengan cepat dan meningkatkan hubungan.

    Mengapa Resolusi Konflik Penting:
    – Penting untuk menjaga tenaga kerja produktif dan semangat kerja tinggi.
    – Resolusi konflik memungkinkan pemahaman, pertumbuhan hubungan, dan penemuan solusi damai.

    Cara Menyelesaikan Konflik di Tempat Kerja:
    1. Pahami konflik: Kenali posisi dan minat semua pihak.
    2. Jelajahi alternatif: Pertimbangkan solusi alternatif.
    3. Temukan tempat pribadi dan netral: Pilih lokasi yang tenang dan pribadi.
    4. Komunikasikan kedua belah pihak: Dengarkan, izinkan semua pihak berbicara, hindari asumsi, dan tetap tenang.
    5. Waspadai bahasa tubuh: Gunakan bahasa tubuh yang menunjukkan ketenangan dan keterbukaan pikiran.
    6. Identifikasi tujuan bersama: Tentukan hasil yang diinginkan bersama.
    7. Gunakan mediator pihak ketiga: Libatkan pihak netral jika diperlukan.
    8. Lakukan brainstorming solusi: Temukan ide solusi sebanyak mungkin.
    9. Menyepakati rencana tindakan: Setujui solusi yang dapat diterima semua pihak.

    Memahami Konflik:
    – Pahami posisi dan minat dalam konflik.
    – Jelaskan minat sendiri dan pihak lain, pertimbangkan konflik dari perspektif lain.
    Jelajahi Alternatif:
    – Pertimbangkan kapan meninggalkan konflik jika tidak ada solusi.
    – Bandingkan solusi dengan alternatif terbaik yang telah diputuskan.
    Temukan Tempat Pribadi dan Netral:
    – Pilih lokasi yang tenang untuk menghilangkan ketegangan.
    Komunikasikan Kedua Belah Pihak:
    – Dengarkan aktif, izinkan partisipasi semua pihak, hindari asumsi, dan tetap tenang.
    Waspadai Bahasa Tubuh:
    – Gunakan bahasa tubuh yang menunjukkan ketenangan dan keterbukaan pikiran.
    Mengidentifikasi Tujuan Bersama:
    – Tentukan hasil yang diinginkan bersama.
    – Identifikasi sasaran yang sama untuk bekerja menuju penyelesaian.
    Menggunakan Mediator Pihak Ketiga:
    – Pertimbangkan penggunaan pihak ketiga yang netral untuk membantu penyelesaian.
    Solusi Brainstorm:
    – Temukan ide solusi sebanyak mungkin, cari win-win atau kompromi.
    Setuju dengan Rencana Aksi:
    – Identifikasi solusi dapat diterima semua pihak.
    – Cari ide yang dapat disetujui dan dilaksanakan oleh semua.

  15. Tavenna Rosmaya Dewi (312021014)

    Penyelesaian Konflik merupakan proses penyelesaian perselisihan antara dua orang atau lebih, yang biasanya dapat terjadi antara rekan kerja individu, antara manajer, antara manajer dan anggota tim atau antara penyedia layanan dan pelanggan. Adapun tindakan terbaik adalah melakukan negosiasi untuk menyelesaikan masalah. Melalui hal ini, kita dapat menyelesaikan masalah dengan cepat, mampu mengidentifikasi solusi yang disetujui semua pihak, serta dapat meningkatkan hubungan antara kelompok yang berkonflik.
    Selain itu ada resolusi konflik yang sangat penting untuk dapat mempertahankan tenaga kerja yang produktif, antara lain :
    a) Memahami lebih banyak tentang ide, latar belakang dan keyakinan orang lain dan mendapatkan perspektif baru
    b) Memastikan bahwa ada hubungan baik yang berlanjut dan tumbuh di masa depan
    c) Menemukan solusi damai yang lebih baik di tempat kerja
    Terdapat beberapa cara untuk menyelesaikan konflik di tempat kerja , yaitu :
    1. Memahami konflik tersebut
    Pahami posisi kita dalam konflik dan juga posisi pihak lain, menjelaskan pendapat sendiri dan juga pendapat orang lain, pikirkan tentang kekhawatiran yang akan terjadi, pikirkan tentang konflik dari perspektif pihak lain, lalu pikirkan kesepakatan apa yang mungkin bisa dicapai.
    2. Mengeksplor alternatif
    Jika tidak dapat mencapai solusi yang disepakati dalam suatu konflik pertimbangkan hal lain untuk menyelesaikan masalah, pikirkan langkah apa yang akan kita lakukan selanjutnya jika tidak dapat mencapai kesepakatan, perlu juga memikirkan kemungkinan penyelesaian
    dengan membandingkan setiap solusi alternatif terbaik.
    3. Carilah tempat yang pribadi dan netral
    Tentukan lokasi yang tenang dan netral di mana kita dapat mendiskusikan konflik secara pribadi untuk menghilangkan ketegangan, dan supaya tidak ada gangguan.
    4. Komunikasi kedua belah pihak
    Jadilah pendengar yang aktif, biarkan setiap orang yang ingin berpartisipasi dalam diskusi untuk membantu menyelesaikan konflik tersebut, berpikiran yang terbuka (tidak membuat asumsi sendiri), dan tetap tenang dalam segala situasi.
    5. Hati-hati dengan bahasa tubuh
    Menjaga kontak mata, sadar akan ekspresi , rilekskan tubuh, dan menggunakan nada netral dengan volume sedang.
    6. Mengidentifikasi tujuan bersama
    Menyepakati hasil yang diinginkan untuk konflik tersebut.
    7. Menggunakan mediator pihak ketiga
    Hal ini dapat membantu memastikan kedua belah pihak memahami satu sama lain sepenuhnya, dan terus-menerus mengingatkan semua pihak tentang tujuan akhir sehingga sesi diskusi tetap produktif.
    8. Solusi bertukar pikiran
    Temukan ide sebanyak mungkin, carilah solusi win-win atau kompromi yang dapat disepakati semua pihak, lalu diskusikan setiap ide. Jika sebuah ide tidak dapat digunakan maka diskusikan mengapa ide tersebut tidak berhasil.
    9. Menyepakati rencana
    Setelah menemukan solusi maka harus disepakati bersama oleh kedua belah pihak yang terkait.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *