Mahmudah, S. Pengembangan Sumber Daya Manusia: Suatu Tinjauan Filosofis

Abstrak

Sumber daya manusia (SDM) merupakan topik yang seringkali dibahas dalam diskusi, seminar bahkan diskusi internal dalam berbagai organisasi, perusahaan maupun perguruan tinggi.  Kenyataan ini tentunya mudah dipahami, terutama bila disadari bahwa pada era globalisasi ini (abad 21) terjadi transformasi yang mendasar pada kehidupan manusia dan tata hubungan antar bangsa di dunia.  Kemajuan yang pesat dalam ilmu pengetahuan dan teknologi telah mendorong perkembangan kemajuan dan tabir masa depan umat manusia, yang memberi harapan kehidupan lebih sejahtera di muka bumi.  Akan tetapi di samping harapan-harapan tersebut, juga munculnya permasalahan-permasalahan baru yang harus dapat diatasi untuk mewujudkan harapan-harapan tersebut.  Organisasi dalam perspektif makro dipandang sebagai sub sistem dari lingkungannya, di mana kemampuan daya  tahan organisasi ditentukan oleh seberapa jauh organisasi dapat mengantisipasi dan mengadaptasi dirinya terhadap lingkungan luarnya (eksternal). Meskipun banyak faktor yang ikut mempengaruhi keberhasilan sasaran/tujuan sebuah organisasi,  seperti struktur, teknologi, dan lingkungan.  Namun pada hakekatnya kekuatan daya tahan organisasi tertumpu pada SDM-nya.  SDM-lah yang membentuk struktur dan memanfaatkan teknologi.  SDM sebagai human system dalam organisasi merupakan kunci yang sangat penting, apalagi dengan adanya ketidakpastian lingkungan organisasi yang semakin tinggi, masalah kualitas SDM menjadi hal yang sangat dibutuhkan.  Kualitas SDM dapat diukur dari seberapa jauh SDM keluaran lembaga pendidikan dapat menjawab kebutuhan dan tantangan organisasi atau masyarakat baik dalam skala nasional maupun internasional.  Selain itu kualitas SDM juga diukur dari seberapa jauh SDM yang ada dapat berdaya manfaat bagi lingkungan organisasi, alam semesta, dan bagi dirinya sendiri, di mana kesemuanya itu merupakan satu kesatuan yang utuh dan dijiwai oleh nilai-nilai moral maupun spiritual.  Pengembangan SDM dalam organisasi merupakan suatu bentuk usaha untuk meningkatkan daya tahan dan daya saing organisasi terhadap ancaman lingkungan eksternal, dan suatu usaha untuk meningkatkan daya inovatif guna menciptakan peluang.  Artinya, pengembangan SDM dalam organisasi merupakan bentuk usaha pengembangan yang bersifat integral, baik yang menyangkut SDM sebagi individu dan sebagai sistem, maupun organisasi sebagai wadah SDM untuk memenuhi kebutuhannya.