Kebanyakan pelajar Indonesia mempunyai pandangan yang salah terhadap mata pelajaran matematika yang dianggap sulit dan rumit. Hal ini terbukti dari survei yang dilakukan oleh PISA (Programme for International Student Assessment) untuk Indonesia tahun 2018 lalu. Kemampuan matematika pelajar Indonesia menduduki peringkat 72 dari 81 negara dunia dengan skor 379.

Pada umumnya kemampuan peserta didik Indonesia dalam prestasi literasi membaca (reading literacy), literasi matematika (mathematical literacy), dan literasi sains (scientific literacy) sangat rendah. Akan tetapi dalam segi mata pelajaran matematika beberapa pelajar masih menganggap asih sulit dan rumit karena berhubungan dengan angka, rumus, dan hitung-menghitung sehingga mereka tidak berniat lagi untuk mempelajarinya.
Matematika merupakan salah satu ilmu dasar dalam perkembangan teknologi yang berpartisipasi penuh dalam upaya meningkatkan pola pikir kreatif serta inovatif. Dengan belajar matematika dapat pula belajar untuk menghadapi beragam permasalahan yang nantinya dapat dikembangkan melalui kemampuan dalam pemecahan masalah dengan konsep berpikir kritis dan sistematis. Mempunyai kemampuan berpikir kritis adalah salah satu syarat dalam dunia pekerjaan di era revolusi digital, selain dibutuhkan juga sikap kreatif dan inovatif, bekerja secara kolaboratif, dan kemampuan komunikatif yang baik. Melalui teknologi digital sangatlah membantu penyelesaian permasalahan dalam matematika dengan sangat cepat tanpa mengurangi tingkat akurasinya Dengan demikian adanya keterkaitan yang erat antara matematika dan digitalisasi, karena pada hakekatnya dunia digital dibangun oleh dua bilangan biner 0 – 1 (on-off).

Salah satu mata kuliah yang dipelajari pada jurusan ekonomi dan bisnis adalah matematika bisnis. Ini merupakan dua ilmu gabungan dari ilmu hitung menghitung (matematika) dan bisnis yang memiliki tujuan utama untuk mendapatkan profit/laba. Matematika bisnis merupakan cabang ilmu yang berbeda dengan matematika biasa, karena implementasi matematika bisnis digunakan untuk kegiatan perhitungan terhadap seluruh bisnis yang dijalankan seperti menghitung gaji, bunga, pajak hingga tarif sewa. Ilmu matematika bisnis mengacu pada cabang ilmu lain seperti ekonomi, pemasaran, analisis keuangan, akuntansi dan lain-lain. Dalam matematika bisnis dipelajari mulai logika matematika, aljabar, dan statistika.

Peranan matematika bisnis dalam perkembangan bisnis di era digital akan memberikan kemudahan dalam melakukan pekerjaan pabisnis, dengan membuat permodelan permasalahan yang dihadapi sehingga dapat menemukan penyelesaian yang sesuai secara matematis, yaitu dengan cara melakukan analisis dan interpretasi data yang diolah sehingga informasi yang dihasilkan dapat digunakan dalam pengambilan keputusan oleh para pebisnis.

Apa saja peluang kerjanya?

Peluang kerja yang menjanjikan jika dikuasai oleh seseorang, diantaranya dapat menjadi:
a) Aktuaris,
b) Analis Riset Pasar,
c) Analis Biaya,
d) Ahli Statistika,
e) Financial Planner,
f) Operational Research Analyst

Politeknik NSC Surabaya
Jl. Basuki Rahmat no.85 Surabaya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *