Di era digital dan berkembangnya bisnis, kebutuhan akan tax consultant semakin meningkat. Lulusan D3 Akuntansi memiliki peluang besar untuk berkarier di bidang ini karena dibekali dengan pengetahuan dasar akuntansi, perpajakan, dan keuangan. Dengan sertifikasi dan pengalaman yang tepat, mereka dapat bersaing dengan lulusan S1 bahkan menjadi profesional pajak yang handal.

1. Dasar Keilmuan yang Relevan

Program studi D3 Akuntansi memberikan pemahaman mendasar tentang:
– Prinsip Akuntansi – Memahami pencatatan transaksi keuangan, neraca, dan laporan laba rugi.
– Perpajakan Dasar – Mempelajari jenis pajak (PPh, PPN, PPnBM), penghitungan, dan pelaporan SPT, dan
– Auditing & Compliance – Kemampuan memeriksa kepatuhan pajak dan laporan keuangan.

Dengan bekal ini, lulusan D3 Akuntansi dapat melanjutkan pelatihan atau sertifikasi untuk mendalami dunia konsultasi pajak.

2. Peluang Sertifikasi untuk Meningkatkan Kompetensi

Untuk menjadi tax consultant bersertifikat, lulusan D3 Akuntansi dapat mengambil:
– Brevet A & B – Pelatihan dasar dan lanjutan perpajakan yang diakui oleh Ditjen Pajak.
– Brevet C – Fokus pada pajak internasional dan transfer pricing (cocok untuk perusahaan multinasional), dan
– Sertifikasi Konsultan Pajak (PKP/BKP) – Memenuhi syarat sebagai konsultan resmi.

Dengan sertifikasi ini, lulusan D3 Akuntansi bisa membuka jasa konsultan pajak atau bekerja di firma pajak ternama.

3. Prospek Karier yang Luas

Lulusan D3 Akuntansi yang menjadi tax consultant memiliki banyak peluang kerja, seperti:
– Konsultan Pajak Independen – Membantu UMKM atau perusahaan dalam penyusunan SPT dan perencanaan pajak. – Staff Tax di Perusahaan – Menangani compliance pajak perusahaan.
– Firma Pajak (KAP) – Bekerja di Kantor Akuntan Publik yang menangani audit dan konsultasi pajak, dan
– Wirausaha Jasa Pajak – Membuka biro jasa pajak sendiri dengan modal relatif terjangkau.

4. Keunggulan Lulusan D3 Akuntansi di Dunia Pajak

– Lebih Cepat Masuk Dunia Kerja – Dibanding S1, lulusan D3 lebih cepat terjun ke industri.
– Fokus Praktikal – Pendidikan vokasi menekankan skill langsung aplikatif, dan
– Fleksibilitas Karier – Bisa bekerja sambil melanjutkan pendidikan ke jenjang S1/S2.

5. Langkah untuk Menjadi Tax Consultant Sukses

– Ambil Brevet Pajak – Tingkatkan kompetensi melalui pelatihan resmi.
– Gabung dengan Firma Pajak – Dapatkan pengalaman langsung menangani klien.
– Bangun Jaringan Profesional – Ikut asosiasi seperti IKPI (Ikatan Konsultan Pajak Indonesia), dan
– Terus Update Peraturan Pajak – Ikuti perubahan UU Pajak melalui pelatihan dan seminar.

Lulusan D3 Akuntansi memiliki potensi besar menjadi tax consultant yang kompeten. Dengan bekal ilmu akuntansi dan perpajakan dasar, ditambah sertifikasi Brevet, mereka dapat bersaing di industri konsultasi pajak. Peluang kariernya pun terbuka lebar, baik sebagai profesional di perusahaan, firma pajak, maupun pengusaha jasa perpajakan.

Jika Anda lulusan D3 Akuntansi, manfaatkan momentum ini untuk meningkatkan skill pajak dan raih peluang menjadi konsultan pajak sukses! Segera daftar kuliah di Program Studi D3 Akuntansi Politeknik NSC Surabaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *