Oleh: Thomas Khrisna Sidharta M.Si.
Resesi ekonomi 2025 menjadi tantangan besar, terutama bagi generasi muda seperti mahasiswa dan lulusan SMA/SMK. Dalam situasi ini, banyak perusahaan memotong biaya dan lebih selektif dalam memilih tenaga kerja. Namun, bukan berarti peluang hilang sepenuhnya. Justru, ini adalah saat yang tepat untuk membekali diri dengan keterampilan yang relevan, salah satunya adalah keahlian di bidang akuntansi dan keuangan.
Mengapa Akuntansi Penting di Masa Resesi?
Akuntansi adalah inti dari pengelolaan keuangan, baik untuk individu maupun perusahaan. Saat ekonomi tidak stabil, kemampuan mengelola uang dengan bijak menjadi kunci untuk bertahan. Dengan memahami dasar-dasar akuntansi, Anda bisa:
- Membuat Anggaran Pribadi: Mahasiswa yang memahami akuntansi lebih mampu mengelola pengeluaran, menabung, dan menghindari utang.
- Meningkatkan Nilai Jual Diri: Banyak perusahaan mencari individu dengan kemampuan mengelola laporan keuangan, mengaudit, atau menyusun strategi efisiensi biaya.
- Membangun Usaha: Dengan pengetahuan akuntansi, Anda dapat menjalankan bisnis kecil dengan lebih efektif, bahkan di masa sulit.
Manfaat Jangka Panjang
Menguasai akuntansi bukan hanya membantu Anda bertahan di masa resesi, tetapi juga membuka peluang karier di berbagai sektor, seperti perbankan, konsultasi keuangan, dan bahkan di perpajakan perusahaan. Di tengah ketidakpastian ekonomi, memiliki keterampilan akuntansi membuat Anda lebih siap menghadapi masa depan.
Jadi, jangan ragu untuk mulai belajar di Program Akuntansi D3 Poltek NSC Surabaya sekarang! Manfaatkan waktu luang untuk membekali diri dengan keahlian ini. Resesi bukanlah akhir dari segalanya, melainkan kesempatan untuk berkembang dan menciptakan peluang baru.